Visi dan Misi

Berdasarkan Statuta UNPAR Tahun 2016, Visi Universitas Katolik Parahyangan adalah menjadi komunitas akademik humanum yang mengembangkan potensi lokal hingga ke tataran global demi peningkatan martabat manusia dan keutuhan alam ciptaan.

Universitas Katolik Parahyangan mempunyai visi untuk mengembangkan potensi lokal menjadi unggulan pada tataran internasional demi peningkatan martabat manusia dan keutuhan alam ciptaan. Untuk mencapai visi tersebut, Universitas Katolik Parahyangan diarahkan untuk menjadi research-based university dalam proses pembelajaran, pengembangan pengetahuan, dan pengabdian kepada masyarakat, yang diakui baik secara nasional maupun internasional. Hal ini berarti bahwa kegiatan dan hasil-hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat akan menjadi dasar untuk meningkatkan mutu dalam materi dan proses pembelajaran.

Melalui kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, Universitas Katolik Parahyangan berkomitmen untuk mengembangkan potensi lokal, yaitu kekuatan, keunggulan, keunikan asli (indigenous) yang terkandung di bumi Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Barat. Berdasarkan ilmu, teknologi dan seni yang dikelola oleh Universitas Katolik Parahyangan, potensi lokal tersebut harus dikembangkan secara kreatif dan kritis sehingga mampu untuk disejajarkan dan dikompetisikan pada tataran internasional. Kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat diarahkan juga untuk memberikan solusi terhadap masalah-masalah yang secara nyata dihadapi oleh masyarakat dan bangsa Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Barat.

Visi Unpar tersebut menekankan pentingnya peranan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, yang menjadi sarana  dalam pemenuhan visi Unpar. Secara lebih khusus, Misi Universitas Katolik Parahyangan juga menegaskan ulang peranan penelitian bersama dengan peranan pengabdian kepada masyarakat, yaitu:

  1. Pengembangan dan pewarisan nilai budaya secara kritis-kreatif:
  2. Proses pembelajaran yang berpusat pada Mahasiswa;
  3. Penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni;
  4. Pengabdian kepada masyarakat;

sesuai dengan sesanti Universitas, Bakuning Hyang Mrih Guna Santyaya Bhakti, yang bermakna berdasarkan Ketuhanan menuntut ilmu untuk dibaktikan kepada masyarakat.

 

X